Bahaya nyamuk 50.000 kali lebih mematikan dari pada hiu

Ini adalah tulisan Bill Gates yang saya dapatkan di website-nya www.gatesnotes.com , dengan judul  “This animal kills more people in a day than sharks do in a century”    . Bill Gates, bersama sang istri Melinda, diketahui menaruh perhatian besar atas issue-issue kesehatan.  Pernah ada berita, salah satu orang terkaya di dunia ini, melakukan kerja amal mengenai fasilitas sanitasi, khususnya keadaan jamban di India.  Berkaitan dengan nyamuk, Bill Gates juga sedang melakukan suatu upaya di Indonesia, di Yogyakarta tepatnya, tentang bagaimana membasmi nyamuk demam berdarah.  Menurutnya, bahaya nyamuk 50.000 kali lebih mematikan dari pada hiu.  Berikut adalah tulisannya.

Jika kita buat pertanyaan, hal apakah yang paling ditakuti manusia? jawabannya akan beragam, beberapa jawaban yang biasa didapat adalah:  takut akan ketinggian, serangan ikan hiu, takut berada sendirian ditempat tertutup.  Nyamuk biasanya tidak ada dalam daftar jawaban ketakutan tersebut, berbeda dengan kebayakan orang, Bill Gates paling takut akan bahaya nyamuk.

Untuk kota seperti Seattle, ketakutan akan bahaya nyamuk mungkin kedengarannya agak janggal. Iklimnya (kota Seattle) ,mungkin teramat sejuk untuk ditinggali  nyamuk-nyamuk penyebab penyakit.  Namun di belahan dunia lain, nyamuk menjadi momok yang amat menakutkan.  Nyamuk dan penyakit yang dibawanya menyebabkan kematian lebih dari setengah juta manusia setiap tahunnya.  Perhatikan temuan data statistik yang sungguh mengejutkan ini:

Dari jenis penyakit yang disebarkan oleh nyamuk, malaria adalah yang paling berbahaya.  Lebih dari 200 juta orang menderita penyakit ini setiap tahunnya, dan setiap menit setiap hari ada seorang anak yang meninggal akibat malaria.  Bahkan orang yang mampu bertahan hidup dari malaria, akan sangat rentan terhadap penyakit lain dan dapat mengalami anemia kronis.  Malaria adalah penyakit yang sungguh menyakitkan ,(Bill Gates pernah menderita Malaria).

Bill Gates dan Melinda pernah melihat kejadian yang memilukan, dimana seorang anak Tanzania menderita malaria serebral dan begitu menderitanya akibat penyakit ini. Dia tidak mau pengalaman ini diderita oleh siapapun lagi.

Tapi mengapa orang lebih takut hiu dari pada nyamuk? ,menurut Hans Rosling, manusia akan lebih takut terhadap sesuatu yang dapat menyebabkan kerusakan fisik.  Buat orang yang hidup di bawah garis kemiskinan, naluri ini memegang peranan penting.  Tapi buat orang yang berada di level pelayanan kesehatan yang lebih memadai, persepsinya mungkin akan berbeda.

Bahkan jika orang sudah tahu data statistik seperti di atas, dimana kalau dihitung nyamuk membunuh 50.000 kali lebih banyak dari pada ikan hiu, tetap saja naluri manusia akan lebih dikedepankan (dari pada data statistik).  Foto-foto yang didapat dari berita tentang keganasan serangan ikan hiu dapat mebangkitkan suatu reaksi visceral, karena ancamannya begitu jelas daripada foto-foto korban penyakit malaria yang terbaring di rumah sakit.

Itulah kenapa Bill Gates bertekad  untuk menyebarkan berita tentang bahaya nyamuk, di kolomnya Gates Notes dalam program yang disebut dengan Mosquito Week

Semua postingan berkaitan dengan hewan yang satu ini (di Gates Notes).  Termasuk kalau ada perkembangan yang baik tentang Malaria di tahun 2020.  “Anda dapat melihat bagaimana distribusi atas tempat tidur berkelambu oleh Kementrian Kesehatan Mozambik dan World Vision atas nama Gates Notes dapat membuat suatu perubahan” kata Bill Gates.  “Saya akan berbicara tentang nyamuk di media sosial saya setiap minggu, dan saya harap anda ikut serta dalam diskusi tersebut” lanjutnya.

“Selama Hollywood terus saja mebuat film-film tentang hiu, saya akan terus juga berbicara mengapa seorang harus lebih takut pada serangga kecil dari pada seekor karnivora berbobot 3.000 pon.  Taring ikan hiu tidak ada apa-apanya, dibandingkan dengan teror yang berterbangan dari nyamuk-nyamuk”. ujar Bill Gates

Baca juga :  Bagaimana nyamuk memilih mangsa ? ini penjelasannya